HeLLeN's Imagination

My World My Rules My Imagination

BRACELET Chapter 3

on 31 March 2010

SNSD – SUPER JUNIOR – F(X) – SHINEE

BRACELET

CHAPTER TIGA

Kibum melakukan gerak-gerakan sesuai instruksi yang ia dapat sebagai konsep pemotretan.
Walau banyak mata yang menatapnya tapi Kibum dapat melakukan gerakan dengan santai tanpa rasa tegang.
Tapi saat memasuki sesi ke-5, perasaan Kibum tiba-tiba menjadi resah tanpa sebab.
Semua mata masih memperhatikannya, tapi ia seperti diawasi oleh sesuatu dan itu membuatnya tak nyaman.
Diantara gerakannya, Kibum memutar mata memperhatikan para kru di hadapannya. Tak ada yang aneh dan bukan orang-orang di hadapannya yang membuatnya resah.
“Kibumssi, coba lihat ke atas seolah kamu sedang menggagumi langit yang cerah…” pinta si pengarah gaya.
“Ya…” Kibum segera merubah posisinya dan….

Kibum tiba-tiba terperajat kaget saat matanya mengarah ke lantai dua. Seorang wanita berambut panjang dan bergaun putih sedang menatapnya dengan tatapan datar dan kosong, wajah wanita itu terlihat pucat dan sedikit kehitaman.
“Kibumssi…?!” Si pengarah gaya memanggil Kibum.
Namun Kibum masih tercengang dan beradu pandang dengan sosok itu. Detak jantung Kibum serasa berhenti, saat merasakan sorot mata sosok itu. Sorot mata yang serasa sedamg menguasai tubuh Kibum.

“Kibum..?!!” Akhirnya asisten Kibum menghampiri Kibum yang terlihat aneh.
“Kibum..?!!”
“Ya..?!!” Kibum sadar dan segera mengalihkan pandangannya.
“Ada apa?” tanya asistennya.
“Tida ada apa-apa, maaf…” kata Kibum seraya membungkuk pada semua.
Ia berusaha menyusun kembali konsentrasinya, sekilas ia melirik ke arah lantai dua, tapi wanita itu tak lagi berada di sana.

*******

“Terima kasih untuk hari ini..” Kibum membungkuk untuk berpamitan pada kru. Ditemani oleh asisten dan manajernya Kibum pergi meninggalkan studio dan menuju ke lokasi syutingnya.
“Hyung, aku mau tidur sebentar..” kata Kibum begitu berada dalam mobil.
“Ok, istirahatlah…” jawab sang manager.

Kibum menyandarkan punggungnya di kursi lalu memperhatikan gelang di tangannya.
Ingatannya tiba-tiba kembali pada gelang yang Onew temukan di kantong makanan dan sosok wanita di lantai dua tadi.
Ia tak yakin, penglihatannya itu nyata atau hanya sekedar halusinasi.
“Tidak mungkin…” desah Kibum sambil menggeleng mencoba tak percaya pada surat konyol itu.
Kibum mengangkat tangannya dan memperhatikan gelang kayu itu.
Gelang di tangannya terlihat mirip dengan gelang di kantong makanan itu.
Tapi bagaimana mungkin gelang itu bisa berada di tangannya.
Terakhir ia ingat, gelang itu dipakai oleh Leeteuk dan sejak hari itu ia belum bertemu lagi dengan Leeteuk atau temannya yang lain.
“Hyung, handphone mana?” tanya Kibum, ia ingin bertanya pada Leeteuk, apa ini salah satu lelucon yang Leeteuk lakukan.
“Di kursi belakang, di dalam tas ranselmu..” jawab manajernya yang duduk di kursi depan.
“Di belakang…” Kibum berbalik dan….

“ARGHH!!!!” Jerit Kibum spontan melonjak dari tempat duduknya hingga ia terjatuh.
“Ada apa?!!” kaget manajernya sedangkan asistennya yanng sedang mengemudi tiba-tiba menginjak rem mendadak.
Kibum tak menjawab, matanya masih menatap ke kursi belakang dimana seorang anak laki-laki sedanng menyeringai ke arahnya. Kibum memicingkan matanya berusaha menyakini bahwa sesuatu yang mengalir dari dada anak laki-laki itu adalah darah.
Anak laki-laki itu tersenyum sinis pada Kibum, bagai mengejek ketakutan Kibum. Dari Kibum mata anak itu lalu mengarah pada gelang di tangan Kibum. Senyum anak itu lenyap, ekspresinya berubah menjadi datar dan sekilas tampak sedih.

“Kibum, kamu tidak apa-apa kan??!!” sang manajer menepuk pundak Kibum.
“Hyung…” Bisik Kibum berusaha memberi isyarat dengan matanya agar manajernya melihat ke kursi belakang.
“Ada apa??” Heran manajernya karena ia tak melihat sesuatu yang aneh kecuali beberapa pakaian dan beberapa kantong makanan ringan di kursi balakang.
Kibum kembali melihat kursi belakang, anak laki-laki itu telah menghilang.
Dengan cepat Kibum meraih tasnya dan mengambil HP-nya di dalam tasnya.
“Kibum, kamu yakin tidak apa-apa?” cemas manajernya karena melihat tingkah Kibum yang aneh.
Kibum hanya mengangguk dan segera menelpon Leeteuk, raut wajahnya masih tegang dan ketakuan. Penglihatannya tadi sangat mengerikan.
Darah segar mengalir dengan deras dari jantung anak itu, tapi ia sama sekali tak terlihat kesakitan.
“Aisshh…kenapa tidak aktif?!!” gerutu Kibum kesal.
“Ah…” Kibum ingat, disaat sedang bekerja Leeteuk selalu mematikan HP-nya.
Akhirnya ia memutuskan hanya mengirimkan sebuah SMS pada Leeteuk dan berharap ia segera mengetahui apa yang sebenarnya sedang terjadi.

****

Onew mambanting HP-nya ke sofa, ia hampir putus asa mencari keberadaan Taemin yang masih menghilang tanpa kabar. Ia tak bisa terus menutupi tentang hal ini dari manajer dan manajemennya.
“Sebenarnya ke mana anak itu, pergi tidak membawa HP juga tak meninggalkan pesan..” terdengar suara Jonghyun menghampiri Onew di sofa.
“Hyung, gelang itu tak ada di bawah kulkas..” Minho dan Key ikut bergabung dengan Onew dan Jonghyun, mereka berdua baru mencari gelang itu.
“Padahal malam itu aku yakin Taemin membuang ke arah sana tapi kenapa tidak ada apapun di sana..” heran Minho.
“Tidak mungkinkan Taemin mengambilnya lagi lalu pergi..” ujar Key mereka-reka.
“Kalau sampai nanti malam Taemin belum pulang, kita harus jujur ke manajer, kalau tidak nanti bisa gawat..” saran Jonghyun.
Onew hanya menghela napas.
“Hyung, bagaimana kalau tentang gelang itu benar..” tanya Minho was-was.
Ketiga temannya melihat Minho, semuanya terdiam dan makin merasa cemas.

*****

Kibum sedang tertidur di salah satu ruangan di lokasi syuting. Ia kelelahan dan akhirnya tertidur karena menunggu syuting yang ternyata diundur karena lokasi syuring sedang diguyur hujan.
Tidur Kibum perlahan terusik oleh sesuatu yang menggelitik tangannya.
Ia merasakan sebuah sentuhan lembut menyentuh tangannya dan menarik-narik pelan gelang yang ia pakai.
Perlahan Kibum membuka matanya.

DEG!!!
“ARRGGHH!!!” jerit Kibum karena di depannya tampak sesosok wajah pucat sedang tersenyum sambil memainkan gelang di pergelangan tangan Kibum.
Kibum melonjak menghindar hingga ia jatuh dari kursi yang ia pakai untuk tidur.
“Ka..kamu…!?!” Kibum merasa ngeri melihat sosok itu.
Sesosok wanita dengan dandanan kuno, ia memakai hanbok yang lusuh dan terdapat bercak-bercak darah yang telah mengering. Rambut wanita itu terurai begitu saja hingga sebagian menutupi wajah pucatnya.
Sorot mata sosok itu tajam dan menyeramkan membuat Kibum makin ketakutan.
Perlahan sosok itu berdiri, Kibum berusaha mundur menjauhinya dan…..sosok itu melayang di hadapan Kibum.
Jantung Kibum berdebar kencang, ia ingin lari tapi tubuhnya membatu tak bergerak, ia ingin berteriak tapi suaranya tertahan di tenggorokkan.
Sosok itu perlahan berbalik dan menjauhi Kibum, ia pergi begitu saja dengan menembus tembok.

Kibum yang tercekat kaku perlahan mendapat kesadarannya lagi, ia dapat bernapas lega karena ternyata sosok itu tak melakukan sesuatu yang buruk padanya.
“Ini pasti karena gelang ini..” Kibum bicara sendiri, ia mulai frustasi dengan semua penampakan yang ia lihat hari ini. Tanpa pikir panjang lagi ia langsung menarik kasar gelang itu agar keluar dari pergelangannya.

“Uh!!” Akhirnya Kibum berhasil mmengeluarkan gelang itu.
Ia segera menuju ke cendela dan melempar gelang itu sejauh mungkin.
“Semoga tidak lagi..”harap Kibum lalu menutup rapat cendelanya.

*****

Leeteuk baru saja keluar dari ruang meeting setelah melakukan rapat tentang jadwal kerjanya.
“Hi oppa…” sapa Yoona dari belakang.
“Hi…” balas Leeteuk, ia berhenti dan menunggu para member SNSD menghampirinya.
“Kalian baru datang?” tanya Leeteuk sambil tersenyum seperti biasa.
“Iya, yang lain sudah datang?” tanya Hyoyeon karena merasa mereka datang terlambat.
“Sepertinya hanya Shindong yang tak datang, malam ini dia harus siaran kdi MBC…” terang Leeteuk sambil merogoh HP-nya di saku, ia kembali mengaktifkan HP-nya yang ia matikan.
Mereka semua beriringan menuju ruang latihan.

“Hey kalian terlambat..!!”seru Victoria saat melihat para member SNSD masuk.
“Maaf kami terlambat..” ucap member SNSD karena semua member SM TOWN telah berkumpul.
Mereka belum memulai latihan karena itu grup tari dan grup menyanyi masih berkumpul bersama.
“Pip..pip…!!” sebuah SMS masuk ke HP Leeteuk.

“Taemin mana?” tanya Hyoyeon mencari patner dancenya.
Minho hanya angkat bahu.
“Belum ada kabar..” jawab Onew.
Leeteuk tiba-tiba menghampiri member Shinee dengan ekspresi serius.
“Onew, katamu Taemin memakai gelang itu kan, tapi sepertinya Kibum juga mendapatkan gelang itu..?!” tanya Leeteuk setelah membaca SMS dari Kibum.
“Apa mungkin orang itu mengirim gelang itu ke beberapa oranng diantara kita..?” tebak Eunhyuk.
“Atau mungkin Taemin dan Kibum oppa dapat gelang itu karena orang itu fans mereka..” saut Luna.
Leeteuk menggeleng pelan, ia tak sependapat dengan Eunhyuk dan Luna karena dalam SMS Kibum menyebutkan, ia dapat melihat sosok-sosok lain setelah memakai gelang itu dan hal itu sama seperti isi surat yang mereka dapat.

“Memangnya gelang itu seperti apa sich?” tanya Taeyeon penasaran karena dia bukan kelompok dance sehingga tak tau tentang masalah gelang itu.
“Seperti apa ya..?” Donghae mengingat-ingat.
“Pokoknya bentuk gelangnya unik walau agak aneh..” terang Yuri, Jessica mengangguk membenarkan.
“Ah, seperti itu…gelangnya mirip seperti itu…” seru Jessica sambil menunjuk pergelangan tangan Sooyoung.
Semua mata spontan melihat tangan Sooyoung tak terkecuali si pemilik tangan. Sooyoung tampak terkejut menyadari ada sebuah gelang melingkar di tangannya, gelang yang tak pernah ia pakai.
“Kenapa gelang ini bisa di sini?!!” heran Sooyoung sambil mengangkat tangan kirinya, dimana sebuah gelang kayu melingkar disana.

“It..itu gelang yang kemarin!!” seru Leeteuk mengenali gelang di tangan Sooyoung, gelang yang sama yang pernah ia pakai saat ditantang oleh Sooyoung.
“Aku..benar-benar…tidak tahu sejak kapan gelang ini ada di tanganku..” kata Sooyoung masih tak percaya gelang itu di tangannya.
Semua terdiam dan mulai merasa yakin bahwa isi surat itu adalah benar.

Bersambung…

Teaser Chapter 4….
“TIDAKKKK!!” Histeris Sooyoung melihat tubuh gadis itu mendarat dengan cepat di aspal dan tak bergerak lagi.
Sooyoung jatuh terduduk, ia syok dan gemetar.
“Sooyoung…Sooyoung..!!!” Taeyeon menguncang-guncang tubuh Sooyoung, sedangkan yang lain memeriksa sekeliling mencari penyebab histeris Sooyoung.
“Sooyoung, apa yang kamu lihat?” tanya Siwon cemas, yang lain ikut kebingungan dan cemas melihat kondisi Sooyoung.
“Cepat..lapor polisi…gadis itu…bunuh diri…” ucap Sooyoung terbata.
“Gadis?Gadis apa? Siapa yang bunuh diri?” heran Jonghyun, karena tak seorangpun yang melihat apa yang baru saja Sooyoung lihat.


25 responses to “BRACELET Chapter 3

  1. Lydzz_Js says:

    Onn sbnrny aq ud bc d bloggaul,tp syuseh comment d st… jd aq bc ulang lg yg d sini,n aq mo comment.. hehehe
    Ternyata Kibum berani jg yah.. gag sampe nangis ketakutan.hehehe
    trus yg gangguin ny hantu cewe mulu yah.. mereka ngilang kemane ye..? gag beneran jadi hantu kan onnie..?!

    • HeLLeN says:

      iya yang kepikiran hantu cewek terus nich..
      pengaruh dari film2 horor sich hehhee

      hm..beneran jadi hnt ato ngga entar bakal tahu di chapter 6
      so tunggu aja ya^^

      makasih dah mau komen di sini^^

  2. Lydzz_Js says:

    Sama2 onnie.. aq janji bkl koment trs deh ditiap fic onnie.. supaya onnie makin bahagia.XD *Alasan doank,padahal emang dr dulu aq bwl bgt* hehehe.. tapi sayang yah onnie.. di barcelet ngak ada ank2 dbsk..=$ tapi gpp deh,yg penting fanficnya suksez..! Hwaiting onnie! Ganbatte yo! \’o’/

    • HeLLeN says:

      Iya coz ini idenya waktu anak2 SM Town di undang diakhir tahun, kan dbsk ngga ikutan makanya ngga kepikiran ^^”
      makasih ya klo mau bikin aku bahagia whahahahahahaha

  3. Cittin says:

    Smkin mnegangkn aj neh crta.a. . . .mkin seru!:O *smbil mkn popcorn! Kyk di bioskop aj ea!?;>*

    onnie. . . . . . . . .i like it^^

  4. tyz is sicaholic says:

    hiks~ onnie~ ak kangen kibum~
    huwaaaaa .

    okay , ak mwu koment . bkan nangis~ hehhe .

    onnie~ ak binungg , sbener’a knapa sih ??
    kuk kea’a tu gelang tiba2 ada tnpa sdar ??
    trus yg pas taemin ntuh , glang’a nungul sndiri atw anak shinee yg masangin ??
    hehhehe~
    maap bnyakk tanya~

    *lanjoot chap 4*

  5. luna says:

    ya ampun,crita.a mkin serem,ak ja mrinding..hehehe

  6. Krystalya says:

    Nah lo? Pada kualat kant?

  7. monkey86 says:

    Onniee~~
    Aku kok ga bisa komen di chapter 2 yaa??
    Okay aku gabung di sini aja dehh onn~~
    🙂

    Chapter 2: tambah serem onn~~
    Aku ga bisa bayangin kalo jadi taemin yang tiba2 pake gelang gtu trus liat anak kecil ga ada kepala nya (╥﹏╥) huaaaaa«~
    Makin horor nihh~~

    Chapter 3:
    Kibum korban slanjutnya yaa??
    Aaa~~ knapa kibum ngelakuin hal yg sama ma taemin di buang.. Kibum kalah juga dong onnie??

    Loohh~~
    Kok gelangnya bisa di sooyoung??
    Lanjud part 4 onnie ^^

    • HeLLeN says:

      bisa kok..
      mungkin blogku lagi error jadi masuknya lama..
      makasih lho dah bela2in buat komen berulang kali…
      FF ini dah tamat jadi silahkan baca aja ceritanya^^

      makasih lho dah mau baca dan komen^^

  8. cewek yg natap kibum cntk g ^?^*plak! lgi ketakutan jga!
    tujuannya smpe brp org si? masing2 grup kena ya?

  9. SooOppa says:

    asik, akhirnya member cewek mulai digangguin! hahaha jerit2nya dahsyat nih..harus..fufufu

  10. syarsonelf♥ says:

    WHY MUST MY SOOYOUNGIE, ONNIE?! T.T
    onnieee.. sukses bikin aku dag dig dug jeder (?) walaupun backsound nya masih shaun the sheep–”
    aku masih penasaran, onnie.. kenapa hanya orang tertentu aja yang dapet? apa gelang itu yang milih? atau si pengirim karena taemin, kibum, sooyoung, dan the next korban itu yang mereka paling gak dia suka?
    yaudah deh… lanjut chap. 4!

    • HeLLeN says:

      baca aja terus, ada penjelasannya kok…
      dan perhatikan juga chap 1 nya karena awal permainan dan keterangannya ada di sana 🙂

      lanjutttt!!

  11. yuuripico says:

    chingu,, aku komennya d chapter 6 aja ya,, wkwkwk ga enak bnyak bgt komen ku ke chingu,, ke chapter slanjut nya dlu 😀

  12. nteph says:

    Huahh makin rame nih.. Cm yg aqpnasaran ya itu..ko teukie bae2 aj ya, sdgkn taem ilang, kibum blm tw gmn nasipny..

  13. Ini kayaknya yg pd pegang gelang di awalnya itu…yg diliatin ya…yg gak pegang sm sekali gak dikasih pake….hmmm..penasaran

Leave a reply to Cittin Cancel reply