KNOT 6

WARNING!!!!

TOLONG JANGAN PERNAH MENJIPLAK ATAU MENCURI CERITA DI BLOG INI…!!!

HASILKAN KARYAMU SENDIRI BUKANNYA MENGAKUI KARYA ORANG LAIN SEBAGAI KARYAMU…!!!

BILA INGIN REPOSTING HARAP MEMMINTA IZINKU TERLEBIH DAHULU.

Cast:

KOREAN IDOL GRUPS

 

CHAPTER 6

Hari ketujuh setelah peristiwa Incheon….

Rumah keluarga Jung…

“Oppa..?!!” kaget Krystal melihat Yonghwa muncul dengan tubuh basah kuyup.

”Aigoo, oppa?” Jessica juga ikut terkejut begitu melihat Yonghwa.

“Kenapa tiba-tiba hujan sederas ini?” heran Yuri karena tadi cuaca sangat panas dan cerah.

“Ayo..” Krystal menuntun Yonghwa yang terlihat kacau.

Yuri segera membuatkan minuman hangat sedangkan Jessica dan Krystal membantu Yonghwa.

Setelah itu..

“Yonghwa oppa kenapa?” tanya Yuri.

“Patah hati, gara-gara Seohyun..” terang Jessica yang baru keluar dari kamar Yonghwa bersama Krystal.

“Kok onnie tau, Yonghwa oppakan tidak bilang apa-apa?” heran Krystal.

Jessica dan Yuri saling melempar senyum.

Mereka mencurigakan…

Apa benar gosip tentang Yuri onnie dan Jessica onnie?

aigoo~~jangan sampai kalau mereka berdua..lesbian…

“YEAHHH!!!” bentak Yuri dan Jessica kompak mendengar pikiran Krystal.

“Eng?!!” kaget Krystal melihat reaksi keduanya.

“Krystal, jangan pernah berpikir kalau aku dan Jessica ada hubungan seperti itu, di dunia ini masih banyak pria tampan, jadi tidak mungkin aku melakukan hal-hal aneh dengan kakakmu yang bodoh ini..!!” omel Yuri.

“Bodoh?!! Hey Kwon Yuri, siapa juga yang tertarik dengan gadis sepertimu, biarpun di dunia ini semua stok laki-laki habis, aku tak akan perpikir untuk tertarik padamu..” balas Jessica.

“Wah…kalian berdua benar-benar bikin aku merinding..” celetuk Krystal.

”Lagipula dari mana ada gossip seperti itu..kan sudah jelas kalau aku pacaran dengan Jaebum..jadi kenapa ada hal tentang aku dan Yuri seperti itu…” gerutu Jessica sebal, Yuri ikut mengangguk sedangkan Krystal cuma nyengir dengan pikiran bodohnya itu.

“Kalian kenapa berisik di depan kamarku???” protes Yonghwa yang tiba-tiba keluar dari kamarnya.

“Maaf..” koor ketiganya kompak.

“Yonghwa oppa, aku sudah buatkan teh hangat, ayo cepat diminum..” ajak Yuri, Yonghwa tersenyum dan mengikuti para gadis itu menuju ruang tengah.

Di ruang tengah…

Yuri dan Jessica sesekali memperhatikan gerak-gerik Yonghwa dan Krystal yang sedang asyik nonton TV.

Tak ada yang aneh, mereka berdua terlihat sangat normal.

Yuri-ya, tidak ada yang aneh, apa hanya kita bertiga yang mengalami perubahan ini?

“Hm..mungkin..” saut Yuri.

“APA?” tanya Krystal dan Yonghwa heran karena Yuri tiba-tiba bicara sendiri.
“Eh? Oh maksudku…mungkin hujannya sudah reda..makanya aku mau pulang..” terang Yuri salah tingkah.

Yonghwa dan Krystal hanya mengangguk dan kembali melihat TV.

Bodoh!!

Jessica melirik Yuri.

Berisik!!! Aku mau pulang saja!!!

Yuri beranjak sedangkan Jessica malah tertawa melihat tingkah Yuri yang marah karena merasa bicara sendiri.

“Yuri-ya masa gitu saja marah..payah..!!” goda Jessica seraya menyusul Yuri ke kamarnya, Yuri ingin mengambil barang-barangnya di kamar Jessica.

“Oppa..merasa tidak kalau mereka berdua itu aneh..seperti..pasangan….” Krystal tak meneruskan ucapannya.

“Hey kamu itu kebanyakan nonton film yang aneh makanya otakmu ikut aneh..lupa ya kalau Yuri itu pacaran dengan Yunho hyung dan Jessica juga selalu mesra dengan Jaebum…jadi jangan aneh-aneh..”

“Heheheh abisnya mereka berdua selalu bertingkah aneh..” nyengir Krystal.

“Yuri..” panggil Yunho saat Yuri turun bersama Jessica.

“Mau pulang sekarang?”

Yuri mengangguk kaku, sekarang setelah merasa telah putus dengan Yunho, ia malah merasa sangat kaku dan tak nyaman dekat dengan pria itu.

“Aku antar ya..” tawar Yunho.

“Ok oppa hati-hati..” jawab Jessica cepat membuat Yuri hanya mampu melepas lirikan maut pada Jessica.

Kau akan mati Jung Jessica!!!

Hahaha coba saja Kwon Yuri~~~

“Ah sebenarnya..” Yuri menatap ragu pada yunho, ia tak yakin akan nyaman pulang bersama Yunho.

“Ayolah, di luar masih hujan..ayo..”Yunho menggandeng tangan Yuri tanpa menunggu jawaban gadis itu lagi.

“Semoga saja mereka bisa kembali bersama..” harap Jessica sambil duduk bersandar pada Krystal.

“Onnie tidak cemburu?” tanya Krystal jahil.

“YAH KAU..!!!!” Jessica langsung cemberut sedangkan Yonghwa hanya tertawa melihat keusilan Krystal yang masih saja menganggap Yuri dan Jessica punya hubungan ‘aneh’.

Yonghwa menghela napas, perasaannya terasa sedikit membaik.

Dan ia rasa, mulai saat ini ia harus membunuh rasa sukanya pada Seohyun.

“Oppa…” panggil Jessica.

“Hm..??”

“HWAITING!!!” seru gadis itu yang sempat mendengar pikiran Yonghwa membuat pria itu kembali tersenyum.

@@@@@

“Hyung kuncinya di mana?” tanya Jonghyun yang hendak mengunci pintu garasi.

“Di atas kulkas, jangan lupa kunci pintu pagar juga..” seru Kibum yang asyik main game.

Jonghyun segera keluar dan mengunci garasinya, sejak memiliki motor baru ia jadi sangat perhatian pada keamanan rumahnya, padahal dulu harus Kibum yang melakukan hal seperti ini.

SREEKKK!!!

Jonghyun menoleh ke arah semak-semak.

“Siapa?” tanya Jonghyun sedikit was-was.

Merasa tak ada apapun, ia segera menuju pintu pagar untuk menguncinya.

SREKKK!!

“Kim Jonghyun…?!”

“Eng?”

“Apa kabar?”

“Kau…?” Jonghyun berusaha mengenali sosok dari kegelapan yang perlahan mendekatinya.

“Masih ingat aku..?”

“Kau…??”

“Ini hadiah untukmu..” sosok itu langsung mengarahkan telunjuknya ke dada Jonghyun.

“Eh??” Jonghyun kembali terkejut dan tak sempat berontak atau menghindar, dalam hitungan detik tubuh Jonghyun membeku dan diselimuti oleh es.

Sosok itu tersenyum sinis.

“Ini balasan untuk laki-laki yang ingin mendekati gadisku..” sinis sosok itu pada bongkahan es di hadapannya, bongkahan es yang membungkus tubuh Jonghyun yang tak bernyawa lagi.

“Jonghyun jangan di kunci dulu..aku mau keluar beli…..” langkah Kibum tiba-tiba terhenti, ia hampir tak percaya melihat bongkahan es raksasa di depannya, bongkahan es yang membungkus tubuh adik satu-satunya itu yang kini tak bernyawa lagi.

@@@@

“Terima kasih oppa..” kata Yuri begitu keluar dari mobil Yunho.

“Yuri-ya..” Yunho ikut keluar dari mobilnya.

“Apa kita bisa seperti dulu lagi..?”tanya Yunho to the point.

DEG!!

Yuri terdiam menatap Yunho.

Ia ingin membaca pikiran Yunho tapi ia sama sekali tak dapat mendengar apapun, bahkan sejak di mobil tadi.

Ini sedikit aneh, tidak mungkin Yunho tidak memikirkan apapun.

“Bagaimana??” tanya Yunho membuyarkan lamunan Yuri.

“Tentang itu….” Yuri jadi ragu-ragu.

CIIIITTT!!!

Kata-kata Yuri terpotong karena sebuah mobil berhenti tepat di dekat mereka.

“Cih dia lagi…” cibir Yunho begitu melihat Jiyong keluar dari dalam mobil bersama teman-temannya.

Yunho dan Jiyong hanya saling melempar tatapan tapi itu malah membuat Yuri makin tak nyaman.

“Oppa aku masuk dulu..” pamit Yuri.

“Kenapa? Apa karena laki-laki itu?” tanya Yunho dengan emosi membuat Jiyong dan teman-temannya menoleh.

“Oppa?!!”

“Ok terserah..!!” dengan kesal Yunho segera masuk ke mobilnya dan pergi dari sana.

“Selalu saja seperti ini..” gerutu Yuri kesal.

Sikap Yunho tadi membuat Yuri makin yakin hubungan mereka tak dapat diperbaiki lagi.

“Seperti mereka ribut lagi..” bisik Seungri.

“Kasihan Yuri..” gumam Daesung.

“Apa mereka ribut karena kamu lagi..?” tanya TOP.

“Sepertinya begitu, lagipula..”

“YAH BUKANNYA KALIAN TADI INGIN CEPAT PULANG?!!!” sewot Jiyong karena teman-temannya malah asyik berbisik tentang Yuri dan Yunho.

“Ya ya..ini juga mau pulang..” Taeyang segera mendorong teman-temannya masuk mobil sambil mengedipkan mata pada Jiyong.

“Hwaiting..!!”bisik Taeyang dengan tatapan jahil.

Jiyong hanya mampu menghela napas dan menghampiri Yuri yang masih terdiam menatap kepergian Yunho.

“Yuri..kamu tak apa-apa?” tanya Jiyong, Yuri mengangguk pelan.

“Ayo..” ajak Jiyong.

“GDRAGON HWAITING!!!!” teriak teman-temannya dari mobil membuat Jiyong salah tingkah.

“YURI ANNYEONG!!!” Seru Daesung begitu mobil melaju di depan mereka.

“Aishh dasar bocah..awas besok..” gerutu Jiyong, sedangkan Yuri yang tadinya cemberut jadi tersenyum dan melambai pada teman-teman Jiyong yang berlalu.

“Tumben mereka tidak menginap di tempatmu?” tanya Yuri.

“Tidak, hari ini aku sangat lelah seharian tadi kami ikut audisi, makanya aku ingin cepat tidur tanpa diganggu mereka dan…”

BRAKKKK!!!!

“Eh..ada apa?” kaget keduanya melihat ke arah ujung jalan.

“Sepertinya ada kecelakaan?”

TINNNNN!!!!!

“Kenapa perasaanku tidak enak ya?” gumam Jiyong merasa sesuatu yaang buruk sedang terjadi. Ia dan Yuri saling pandang dan…

WUSSSS!!

Keduanya tiba-tiba saja melesat menuju arah terjadianya kebakaran.

“Eh??” Yuri terkejut karena tiba-tiba saja ia telah berada di hadapan sebuah mobil yang sedang terbakar dan menabrak pembatas jalan. Padahal tadi dia hanya berpikir ingin melihat, tapi kenapa tiba-tiba ia bisa melesat dengan cepat dan berada di sini dengan cepat….

Dan kenapa Jiyong juga dapat melakukan hal yang sama dengannya???

Ada apa ini???

Yuri jadi bingung sendiri.

“CHINGUYA!!!!” pekik Jiyong panik mengetahui mobil itu adalah milik TOP yang berisi para sahabatnya.

WUSSSS!!! WUUUSSSS!!!
Jiyong bergerak sangat cepat berusaha menyelamatkan teman-temannya yang terjebak dalam mobil.

“Ji…yong…??” Yuri terperajat melihat gerakan Jiyong yang sangat cepat bahkan hampir tak terlihat.

Hanya dalam hitungan detik Jiyong telah berhasil mengeluarkan keempat temannya yang pingsan dari dalam mobil dan meletakkan di tempat yang cukup aman.

“YURI MENJAUH!!!” teriak Jiyong merasa akan ada hal yang lebih buruk terjadi.

DUAAARRRR!!!!
Mobil tiba-tiba saja meledak hingga menimbulkan kobaran api dan kepulan asap hitam.

Sekali lagi Yuri terpejat tak percaya karena saat ini ia telah berada puluhan kilometer dari tempat ledakan.

Ada apa ini???

Yuri menatap Jiyong yang berada di sampingnya, ia tersenyum lega pada Yuri.

“Kita beruntung..”seru pria itu dengan wajah lega.

Yuri makin tak mengerti dengan apa yang baru saja terjadi….

Semua terlalu tiba-tiba dan tak dapat ia nalar dengan akal sehat.

Tadi dengan sendirinya ia dapat mendengarkan pikiran orang lain, lalu kekuatan itu menghilang begitu saja dan kini ia dapat bergerak dengan sangat cepat dengan hanya memikirkan hal itu.

Dan yang lebih mengejutkan lagi, Jiyong ternyata memiliki kekuatan yang sama dengannya yaitu…dapat bergerak dengan cepat.

“Aku baru tahu ternyata kamu juga memiliki kekuatan yang sama denganku?” tanya Jiyong heran, Yuri menatap bingung.

“Aku juga baru sadar dengan hal ini…” bingung Yuri, Jiyong hanya tersenyum melihat kebingungan Yuri, ini memang sesuatu yang aneh dan diluar dugaan…tapi kekuatan yang ia miliki ini sesuatu yang sangat mengasyikkan.

“Cih…ternyata kalian juga bermutasi…lain kali tak ada kata beruntung Kwon Jiyong..” cibir Yunho lalu segera pergi dari tempat itu. Kekesalan yang tadinya ia salurkan pada teman-teman Jiyong kini makin menjadi karena melihat kebersamaan Yuri dan Jiyong serta kekuatan yang dimiliki Jiyong saat ini.

Bersambung…

Silahkan beri pendapat tentang isi cerita, prediksi atau tebakan perkembangan alur cerita KNOT selanjutnya…pokoknya tentang apa yang kamu pikirkan setelah membaca cerita ini..

---